Proyek DD Jembatan Desa Salah Satu Kecamatan Jatibanteng Mangkrak & Jadi Bancakan Ratusan Juta ?


 

Situbondo | Arjunanewsonline.com – Menindaklanjuti keluhan masyarakat sekitar yang mana jembatan di Desa Jatibanteng, Kecamatan Jatibanteng, Kabupaten Situbondo untuk menikmati akses sebagai penghubung ke dusun lain yang sudah rusak karena banjir ini sangat menyusahkan masyarakat. Tentunya ini yang menjadi harapan masyarakat untuk adanya jembatan penghubung ini untuk dibangun. Namun harapan ini kandas ketika sudah dianggarkan melalui Dana Desa (DD) Jatibanteng Tahun Anggaran 2023 belum juga terealisasi.

Inisial W warga Desa Jatibanteng menyampaikan kepada Arjuna News bahwa, “Syukurlah jembatan yang sebagai penghubung untuk aktifitas warga sudah mau dibangun. Namun hingga saat ini belum dikerjakan mas”, jelasnya.

“Kami sudah menanyakan ke pihak Pemdes Jatibanteng memang akan segera dikerjakan namun masih menunggu. Entah menunggu apalagi dan anggarannya dikemanakan”, tanyanya.

Menanggapi hal tersebut Tim Arjuna menelusuri kebenarannya, saat mau konfirmasi ke pihak Pemerintah Desa (Pemdes). Dalam hal ini Kades Jatibanteng, Musawir tetapi sulit dihubungi atau tidak dapat dihubungi. Namun hingga kini Senin, (30/10/2023) masih belum terealisasi hingga masyarakat dusun dauh mendesak pembangunan jembatan sebagai penghubung utama masyarakat.

Menurut info yang dihimpun Arjuna News Pekerjaan Jembatan yang menelan biaya ratusan juta tersebut di kontraktualkan. Hal ini menimbulkan persepsi bahwa pihak Pemdes diduga ingin meraup untung ratusan juta rupiah dengan memakai pihak ketiga (menjadi bancakan ratusan juta. Red). Dan juga anggaran tersebut diambilkan dari Dana Desa (DD) Tahun 2023 ini sudah dicairkan di Kabupaten Situbondo. Namun faktanya hingga sekarang belum ada pengerjaan atau Mangkrak.

Maka, bisa diambil kesimpulan dari beberapa point bahwa pekerjaan jembatan Desa Jatibanteng ini yang dianggarkan melalui anggaran Dana Desa (DD) Tahun 2023 kurang lebih sekitar Rp. 400 juta rupiah mangkrak dan dugaan kuat hanya menjadi bancakan belaka.

Hingga berita ini diterbitkan Kades Jatibateng, Musawir belum dapat dihubungi dan belum ada tanggapan yang berarti. (Tim/Red)

Berita Terkait

Top