Bung Karna Sukses Turunkan Stunting, Raih Penghargaan Juara 3 Nasional
arjunane | | 0 comments | 426 views
(Foto: Bung Karna, Bupati Situbondo (kanan) saat menerima Piagam Penghargaan Kategori Prevalansi Stunting Terendah dari 15 Kab/Kota se Indonesia Tahun 2024. Red).
Semarang| Arjunanewsonline.com – Sukses Turunkan Stunting, upaya percepatan penurunan stunting yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo berhasil mengantarkan Kota Santri Pancasila ini meraih penghargaan Kategori Prevalansi Stunting Terendah dari 15 Kab/Kota Se Indonesia yang sebelumnya Kota Surabaya meraih Nomor 1, Kota Sungai Penuh Nomor 2, kemudian disusul oleh Kabupaten Situbondo Nomor 3.
Bupati Situbondo menerima secara langsung Piagam Penghargaan ini di Merapi Grand Ballroom PRPP Jawa Tengah, Jl. Anjasmoro, Tawangsari, Kota Semarang yang diberikan Atas Peran Aktif dan Komitmen dalam Mewujudkan Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas Dengan Kategori Prevalansi Stunting Terendah Urutan Ketiga Tahun 2024 oleh BKKBN RI. Jumat, (28/06/2024).
Kunci keberhasilan atas capaian penghargaan ini tidak terlepas dari keterlibatan aktif stakeholder dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dalam melakukan intervensi gizi yang sensitif dan spesifik. Dalam upaya penurunan angka stunting di Kota Santri Pancasila, ia mengapresiasi keterlibatan semua pihak yang turut berperan aktif. Kolaborasi yang erat antara stakeholder dan OPD terkait sangat memperkuat langkah-langkah intervensi gizi yang dijalankan.
Penghargaan yang diraih oleh Pemkab Situbondo ini tidak lain dibawah kepemimpinan Bung Karna (Drs. H. Karna Suswandi, MM. Red) panggilan akrab Bupati Situbondo yang diberikan oleh Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Republik Indonesia.
Diketahui Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi dalam jangka panjang. Stunting bisa disebabkan oleh malnutrisi yang dialami Ibu saat hamil, atau anak pada masa pertumbuhannya.
Stunting ditandai dengan tinggi anak yang lebih pendek daripada standar usianya. Jumlah kasus stunting di Indonesia masih tergolong tinggi, yaitu sekitar 3 dari 10 anak. Oleh karena itu, stunting masih menjadi masalah yang harus segera ditangani dan dicegah. (Red)
