Cinta Rasulollah, Umat Muslim Padati Jalan Semeru Situbondo


Situbondo | Arjunanewsonline.com – Setiap tanggal 12 Rabiul Awal Tahun Hijriyah diperingati sebagai hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Banyak umat muslim yang memperingatinya sebagai wujud rasa cinta kepada Rasulullah Muhammad SAW. Banyak kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan tradisi dan budaya daerah setempat.
 
Seperti halnya Warga Lingkungan RW. 12 tepatnya di Jalan Semeru, Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo menggelar Pengajian dan Sholawatan dalam rangka Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW. Senin, (14/11/2022) malam.

🔴 Pesan KHR. Kholil As’ad‼️Pengasuh Ponpes Wali Songo Situbondo‼️Di Acara Maulid Nabi Muhammad SAW‼️

Acara pengajian dan sholawatan dimulai sejak pukul 20.00 Wib hingga selesai. Dan diisi Ceramah Agama oleh beliau KHR. Kholil As’ad Samsul Arifin Pengasuh Pondok Pesantren Wali Songo yang dihadiri oleh ratusan masyarakat khususnya Kelurahan Mimbaan serta Desa tetangga juga ikut hadir hingga padati Jalan Semeru.
 
Dengan bersholawat tumbuhkan rasa cinta kita kepada Rasulullah Nabi Muhammad SAW. Hal ini terlihat jelas ratusan masyarakat antusias mengikuti dari awal hingga akhir. Memaknai Maulid Nabi sebagai sarana cinta kepada Baginda Rasulullah SAW dengan lantunan sholawat yang menggema. Ungkapan Cinta kepada Nabi Muhammad SAW dengan bersholawat bersama.

🔴 Pengajian & Sholawat Bersama KHR. Kholil As’ad Pengasuh Ponpes Walisongo, Mimbaan Situbondo‼️

Cinta Rasul inilah dapat menyatukan masyarakat untuk saling bergotong royong, dan saling menghargai. Ekspresi gembira dalam merayakan hari kelahiran nabi bukan sekedar perayaan ulang tahun belaka sebagaimana lumrah adanya. Namun mengandung makna mengenang sejarah kehidupan Rasulullah yang sarat akan nilai-nilai kehidupan yang terjadi beberapa abad yang lalu.
 
Dengan adanya perayaan maulid nabi, umat Islam diharapkan bisa mengingat kembali betapa gigih perjuangan Rasulullah dalam menyebarkan dan mengembangkan ajaran Islam di tengah tradisi Arab Jahiliyah. Oleh karena itu, dalam merayakannya, sudah seharusnya bagi umat Islam untuk meneladani sikap sikap dan perbuatannya, terutama akhlak mulia nan agung yang ada dalam diri baginda nabi kita Nabi Muhammad SAW. Semoga kita tetap di jalan Baginda Rasul. (Red)

Berita Terkait

Top