Ratusan Massa Nusa Bangsa Gruduk PWNU Jatim, Dinilai Kontradiksi Dalam Ajang Pilpres 2024 Agar Usung Kadernya


(Foto: Ratusan aksi dalam gruduk PWNU Jatim, agar usung kadernya sendiri. Koordinator aksi Ji Lilur asal Sokaan, Kabupaten Situbondo. Kamis, (04/05/2023) Red).

Surabaya | Arjunanewsonline.com – Ratusan massa yang tergabung dalam komunitas Nusa Bangsa, mereka menggelar aksi damai di depan Kantor PWNU Jatim. Kamis, (04/05/2023). 
 
Dalam aksinya, selain membawa atribut atau bendera Nahdlatul Ulama (NU), ratusan massa komunitas Nusa Bangsa, mereka  juga mendesak agar PWNU mengusulkan kadernya,  dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

🔴 Representasi NU di Ajang Pilpres 2024‼️Banyak Kader NU Yang Layak‼️Mayoritas Jatim Nahdliyin‼️

Koordinator aksi Khalilurahman R Abdullah Sahlawy mengatakan, karena NU  merupakan ormas terbesar  di Indonesia. Dengan jumlah yang banyak itu, seharusnya mendapat  representasi NU di ajang Pilpres  2024 mendatang.
 
“Namun faktanya, besarnya jumlah warga nahdliyin itu,  tidak berbanding linear (berbanding terbalik. red) dengan posisi politik NU dalam kancah politik nasional. Makanya, kami mendesak PWNU untuk mengusung kadernya dalam ajang Pilpres 2024 mendatang,” kata pria yang akrab dipanggil Lilur.
 
Pria asal Kabupaten Situbondo menegaskan, hingga kini, tidak ada  kandidat Capres dan Cawapres dari kader NU. Makanya, aksi damai ke kantor PWNU  ini,  bertujuan untuk menyampaikan aspirasi warga nahdliyin dari sejumlah daerah  Jawa Timur.
 
“Karena bangsa ini dibangun dari dua kekuatan besar, yakni kaum nasionalis dan nahdliyin. Namun,  jika capresnya dari kalangan nasionalis, sepatutnya cawapresnya dari kalangan nahdliyin,”bebernya.
 
Lilur menegaskan, banyak kader NU yang layak dan mumpuni untuk  menjadi Cawapres, seperti  Mahfud MD, Khofifah Indar Parawansa, Muhaimin Iskandar, KH. Said Aqil Siradj, KH. Miftachul Akhyar, KH. Yahya Cholil Staquf, Yenny Wahid, Saifullah Yusuf, Ali Maskur Musa, Kiai Said Aqil Siraj, Habib Lutfi, Taj Yasin dan Emil Dardak.

Selamatkan Bangsa‼️Ratusan Massa Aksi Damai Gruduk PWNU Jatim‼️ Shorts

“Ironisnya, sejumlah nama cawapres potensial dari NU, justru  terdegradasi oleh lembaga survei yang menempatkan posisi mereka di urutan bawah. Padahal faktanya, secara prestasi dan popularitas mereka ini di atas rata-rata, seperti sejumlah nama yang unggul dalam survey,”bebernya.
 
“Sejumlah kader NU yang terkubur oleh lembaga survey, mereka memiliki rekam jenjang panjang dalam karir politik nasional. Selain itu masing-masing tokoh itu memiliki gerbong pendukung yang besar dan militan”, pungkasnya. (Red)

Berita Terkait

Top