Tembus Rp 30 Ribu Rupiah Gas LPG 3 kg Bersubsidi di Situbondo Membuat Masyarakat Resah
arjunane | | 0 comments | 1246 views
(Foto: Saat ratusan warga rela menunggu berjam jam dan antri berdesakan hanya untuk mendapatkan Gas LPG 3 kg bersubsidi di salah satu Pangkalan Gas LPG di Kabupaten Situbondo. Red).
Situbondo | Arjunanewsonline.com – Diberitakan sebelumnya di Arjuna News situasi kelangkaan gas LPG 3 kg bersubsidi di Situbondo telah membuat masyarakat resah menghadapi perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Dalam imvestigasi di lapngan yang dilakukan oleh tim Ajuna News, warga Desa Tokelan mengungkapkan kekhawatiran mereka terkait dengan ketersediaan dan harga gas LPG 3 kg bersubsidi di desanya.
Selain itu, beberapa hari yang lalu sebagian warga di Karangasem, Kelurahan Patokan selain untuk mendapatkanya sulit dan harga di pengecer sudah mencapai angka Rp 25 per tabung. Tentunya ini yang menjadi kekhawatiran dan keresahan warga khususnya di Kabupaten Situbondo.
Salah satu warga Desa Tokelan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa, “Harga gas LPG 3kg bersubsidi telah melonjak drastis. Menurutnya, harga per tabung gas LPG mencapai angka yang mencengangkan, yakni Rp 30.000, jauh di atas harga yang ditetapkan oleh pemerintah. Sesuai ketentuan Harga Eceran Tertinggi (HET) yakni Rp 16 ribu per tabung”.
Dalam menghadapi situasi ini, pemerintah di Minta mengambil tindakan yang tegas guna mengatasi kelangkaan gas LPG bersubsidi. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Situbondo, yang dikonfirmasi oleh Arjuna News, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menangani permasalahan ini.
Pemerintah setempat akan segera mengambil langkah-langkah untuk memastikan pasokan gas LPG 3 kg bersubsidi kembali normal. Salah satu langkah yang akan diambil adalah peningkatan distribusi gas LPG dari sumber pasokan yang tersedia. Selain itu, upaya akan dilakukan untuk memantau dan mengendalikan harga gas LPG agar tetap sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Masyarakat diharapkan agar tetap tenang dan tidak melakukan tindakan yang spekulatif dalam menghadapi kelangkaan gas LPG bersubsidi ini. Pemerintah segera berupaya semaksimal mungkin untuk mengatasi permasalahan ini agar masyarakat dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1445 H / 2024 M dengan tenang dan nyaman.
Arjuna News akan terus mengikuti perkembangan situasi terkait kelangkaan gas LPG 3 kg bersubsidi khususnya di Kabupaten Situbondo agar apa yang menjadi harapan masyarakat kembali normal seperti sedia kala. (Hs/Red)
