Bung Karna Inginkan Ada Pabrik Rokok di Kabupaten Situbondo


 
Situbondo | Arjunanewsonline.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo melalui Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Situbondo membentuk pengelolaan dan pengembangan Sentra Industri Hasil Tembakau (SIHT). Selasa, (14/11/2023)
 
Berita yang dihimpun Arjuna News melalui Kabid Perindustrian (Diskoperindag) Kabupaten Situbondo, Arifin Pria Utama, ST, MT., menyampaikan, Bupati Situbondo, yang kerap disapa Bung Karna, memang menginginkan Kabupaten Situbondo ada pabrik rokok, disamping menguntungkan petani tembakau juga bisa menyerap puluhan ribu pekerja.
 
Kenapa tidak, tembakau Situbondo sudah dikenal mulai tingkat nasional hingga internasional, jadi pantas kabupaten Situbondo memiliki pabrik rokok besar, padahal pabrik rokok ternama seperti dari Kudus, Malang, Kediri, tembakaunya banyak dari Situbondo.
 
Lalu, Arifin, mengatakan, Kabupaten Situbondo, tidak lama lagi akan memiliki pabrik rokok yang digagas Bung Karna, entah dimulai dari SKT dulu atau SKM ( SKT Sigaret Kretek tangan atau SKM Sigaret Kretek mesin ).
 
Kemudian untuk mengembangkan SIHT sudah terpilih tempat di Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa. sebab Pemkab Situbondo punya lahan seluas 8 hektare di sana, sedangkan SIHT cukup 2 hektare, juga akan dilengkapi Pabrik rokok, Kantor Bea Cukai, laboratorium dan tempat pendukung lainnya,” tutur Arifin.
 
Hal demikian, semua sudah tahap perencanaan, konsep dan Dena kontruksi bangunan gedung, sambil menunggu anggaran baik alokasi dari DAK/DAU atau dari anggaran DBHCHT, semua menunggu petunjuk Bupati Situbondo, Bung Karna,” sampainya.
 
Hal itu, kalau SIHT, dan Pabrik rokok sudah ada di Situbondo tentunya dapat memutus peredaran produksi rokok ilegal di Kabupaten Situbondo setidaknya di kabupaten tetangga seperti Banyuwangi, Bondowoso dan Probolinggo”. (Red)

Berita Terkait

Top