BUNGKAM ! PPS Desa Curah Cottok & Panwascam Kapongan Situbondo Adanya Permasalahan Anggota KPPS


 
Situbondo | Arjunanewsonline.com – Diberitakan sebelumnya Arjuna News Online “Masih Saja Ada Anggota KPPS Foto Bareng & Dukung Salah Satu Paslon di Desa Curah Cottok Situbondo” dimana Pemilu 2024 diharapkan Luber-Jurdil merupakan akronim dari Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil.
 
Maka, dari kejadian di Desa Curah Cottok, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo yang masuk Daerah Pemilihan 2 (Dapil 2) ada 4 orang anggota KPPS sedang foto bareng dan mendukung salah satu calon legislatif salah satu parpol yang berlambangkan ka’bah saat waktu masa kampanye ini. Tidak adanya tindakan tegas dan sanksi yang berarti dari pihak pihak terkait yang seharusnya Ketua PPS (Panitia Pemungutan Suara) Desa setempat merespon cepat dan juga Panwascam setempat dibawah naungan Bawaslu Situbondo juga merespon dengan sigap. Senin, (05/02/2023).

Masih Saja Ada Anggota KPPS Foto Bareng & Dukung Salah Satu Paslon di Desa Curah Cottok Situbondo

Masih Saja Ada Anggota KPPS Foto Bareng & Dukung Salah Satu Paslon di Desa Curah Cottok Situbondo

Menindaklanjuti investigasi Arjuna News pihak PPS Desa Curah Cottok dan Panwascam Kapongan setelah dikonfirmasi melalui telepon pribadinya (Whatsapp) berkali kali tidak menjawab atau BUNGKAM. Hal inilah yang patut menjadi pertanyaan tentang kinerja kinerja para penyelenggara yang dibayar oleh negara saat PEMILU 2024.
 
Media Arjuna News memang tidak banyak mendapat informasi, namun setelah menelusuri dari daftar 4 anggota KPPS Desa Curah Cottok ini dugaan kuat diketahui bernama Wilda Al Aluf, Fauzil Adhim, Ilham Maliki, Herlina diantaranya menjadi anggota KPPS di TPS 01 dan 02 Desa Curah Cottok.
 
Hingga berita ini diterbitkan pasca 4 anggota KPPS ini belum ada tindakan berarti dari pengawas pemilu dalam hal ini Bawaslu Situbondo. Apakah mungkin pemilu tahun 2024 ini bisa dijamin akan menghasilkan pemilu yang luber dan jurdil. Sangatlah berpotensi terjadi kecurangan dikarenakan penyelenggara di tingkat bawah terkesan cuek dan bungkam. (Tim/Red)

Berita Terkait

Top