Cegah Pengrusakan Terumbu Karang, Polisi Intensifkan Patroli di Perairan Taman Nasional Baluran Situbondo


Situbondo | Arjunanewsonline.com – Satpolairud Polres Situbondo Polda Jatim bersama Petugas Balai Taman Nasional Baluran melaksanakan patroli bersama di perairan diwilayah perairan dalam kawasan konservasi Taman Nasional Baluran, Hal ini dilakukan dalam rangka merespon informasi terkait informasi pengambilan trumbu karang ilegal dan penggunaan alat penangkapan ikan (API) yang dilarang.

🔴 Pesan Bung Karna‼️Usai Halal Bi Halal Diskoperindag Situbondo‼️

@arjuna.news.online

Pesan Bung KARNA‼️Bagi Ratusan Koperasi Di SITUBONDO‼️ Shorts arjunanews arjunanewsonline bungkarna bungkarnaofficial bungkarnasitubondo bungkarnatangbupati fyppppppppppppppppppppppp @Bung_Karna_bk @Karna Suswandi https://youtube.com/shorts/dD45tVpw1gY?feature=share

♬ suara asli – Arjuna News Online – Arjuna News Online

Berdasarkan hasil koordinasi antara Satpolairud Polres Situbondo dengan Taman Nasional Baluran sehingga hari Jumat (26/4/2024) dilaksanakan patroli perairan gabungan guna mencegah adanya tindak pidana pengambilan terumbu karang di kawasan konservasi yang dapat merubah zona inti dari kawasan konservasi Taman Nasional Baluran 
 
Disamping mencegah kerusakan wilayah konservasi terumbu karang dan biota laut juga antisipasi penggunaan API yang dilarang seperti menggunakan bahan peledak, potasium klorida  dan API berupa jaring yang dilarang oleh Undang undang.

🔴 Ini Kata Bung Karna‼️Usai Halal Bi Halal Diskoperindag Situbondo‼️

Patroli perairan gabungan tersebut langsung dipimpin oleh Kasatpolairud Polres Situbondo AKP Gede Sukarmadiyasa, SH, MH dengan menggunakan satu unit speedboat dan kapal nelayan 
 
Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, SH, SIK, MH melalui Kasatpolairud AKP Gede Sukarmadiyasa, SH, MH menjelaskan bahwa patroli perairan gabungan tersebut juga dilaksanakan dengan meninjau taman terumbu karang menggunakan snorkeling dari permukaan guna melihat adanya jejak atau tanda kerusakan pada taman terumbu karang 
 
“Kebetulan arus dan gelombang laut agak keras sehingga petugas yang mencoba melihat karang dengan snorkeling tidak maksimal namun terumbu karang di taman Nasional Baluran khususnya di area pantai bilik sangat bagus saat dilihat menggunakan alat snorkeling namun karena arus air laut agak keras sehingga tidak bisa menyelam dengan sempurna” kata AKP Gede Sukarmadiyasa
 
Kasatpolairud AKP Gede Sukarmadiyasa juga menghimbau kepada para nelayan dan juga pengusaha penangkaran terumbu karang serta masyarakat yang mempunyai aktifitas  mengambil terumbu karang agar tidak melakukan pengambilan atau perusakan terumbu karang di wilayah konservasi Taman Nasional Baluran.

⏩ Inilah Rekaman‼️Diduga Percakapan Wartawan & Oknum Kades Di SITUBONDO‼️Ancaman DISEMBELIH‼️ Shorts

Larangan pengrusakan terumbu karang ini dikarenakan pengelolaan Taman Nasional Baluran dilaksanakan berdasarkan prinsip konservasi sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya serta merupakan kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata dan rekreasi
 
“Pengambilan terumbu karang ilegal di wilayah konservasi adalah perbuatan melawan hukum begitu juga menggunakan API yang dilarang adalah perbuatan melawan hukum yang sanksinya sangat berat,” pungkasnya. (Tim/Red)

Berita Terkait

Top