Bergerak, Hadir dan Bantu Masyarakat, Danrem 133/NW Diwakili Dandim 1304/Gorontalo Hadiri Rapat Pimpinan Provinsi 1 (RAPIMPROV) Kadin Gorontalo


Gorontalo | Arjunanewsonline.com – Danrem 133/Nani Warrtabone Brigjen TNI Amrin Ibrahim, S.I.P diwakili Dandim 1304/Gorontalo, Kolonel lnf Arif Munawar S.E. M.M. menghadiri Rapat Pimpinan Provinsi 1 (RAPIMPROV) Kadin Gorontalo, yang dilaksanakan di Ballroom Grand Palace Convention Center (GPCC) Jln. Jhon Aryo Katili Kelurahan Paguyaman, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Jum’at (25/11/2022).
 
Kegiatan Rapimprov tersebut diawali dengan sambutan Ketua umum Kadin Provinsi Gorontalo Ir. Muhalim Dj. Litty menyampaikan Rapimprov ini merupakan salah satu rangkaian untuk menyusun program kerja tahunan yang akan dijalankan oleh Kadin Gorontalo di tahun 2023 mendatang.
 
Ir. Muhalim Dj. Litty mengungkapkan sebenarnya Rapimprov ini diagendakan setiap tahun. Namun dengan adanya pandemi covid-19 di tahun 2020 dan 2021, Rapimprov ini kita tunda, dan bisa dilaksanakan sekarang ini.

🔴 Wawancara Eksklusif‼️Ketua PCNU Situbondo: NU Jadikan Rumah Besar Bersama‼️

“Dimana dari hasil usulan yang lahir dari Rapimprov ini, akan disinergikan dengan program dari pemerintah daerah Provinsi Gorontalo, sehingga hal itu dapat memantapkan peran dan sinergitas bersama dalam menopang kemajuan ekonomi di Provinsi Gorontalo,” ungkapnya.
 
Sementara itu, Sekda Prov. Gorontalo Sukri Botutihe mengucapkan selamat datang kepada bapak minako dan bapak menteri di mana saat ini provinsi Gorontalo sedang melaksanakan tugas untuk mengatasi inflasi bertepatan dengan kegiatan musyawarah atau rapat koordinasi pertama keadaan provinsi yang juga dihadiri oleh Raden Pusat Oleh sebab itu pada kesempatan yang luar biasa ini, kami tentu atas nama pemerintah provinsi mengharapkan apa yang sudah sedang dilaksanakan oleh jajaran pemerintah provinsi Gorontalo baik Gubernur maupun Bupati dan bupati dan walikota ini bisa mendapatkan dampak yang konkret terhadap terutama untuk mengatasi masalah inflasi di Provinsi Gorontalo.
 
“Mudah-mudahan dalam musyawarah ini kita akan mendapatkan arahan dari bapak menko dan menteri Bappenas apa yang harus kita lakukan kolaborasi apa yang harus kita lakukan terhadap masalah ekonomi di Provinsi Gorontalo sehingga Gorontalo yang punya penduduk 1 juta 200 ini bisa lebih maju lebih bisa bekerja dengan baik dan lebih mendapatkan kesempatan pembangunan di bidang ekonomi kedepan,” harapannya.
 
“Sekali lagi atas nama pemerintah Provinsi atas nama Bapak Gubernur kami mengapresiasi dan Kami merasa bangga ketika kegiatan seperti ini ini betul-betul mendapat apresiasi dari pemerintah dalam hal ini pak menteri dan juga teman-teman dari kadin pusat yang langsung datang pada pagi hari ini,” tandasnya.
 
Dalam hal yang sama, Menteri PPN/Bapenas Dr. Ir. H. Suharso Monoarfa, M.A menjelaskan bahwa sejarah nasional kita sedang menuju ekonomi recovery dan ekonomi recovery kita Alhamdulillah bergerak dengan baik tingkat pertumbuhan ekonomi triwulan ketiga ini sudah di angka 5,7 triwulan keempat yang biasanya sebaiknya agar rendah di atas 5,3 dan tingkat pertumbuhan ekonomi ini mudah-mudahan masih bisa kita pertahankan pada tahun yang akan datang tahun 2023 dan mesin pertumbuhan ekonomi kita masih saja didominasi oleh konsumsi terlihat dari sisi pengeluaran jadi daya beli masih tetap menentukan meskipun karena ada social fashion bantuan sosial sehingga daya beli itu masih tetap terangkat tingkat pengangguran terbuka juga dan nasional relatif turun dan saya juga senang di Gorontalo ini termasuk tingkat pengangguran terbuka yang terendah kedua secara nasional.
 
Lebih lanjut, pada kesempatan yang sama Menteri PMK Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P. mengatakan Saya bukan ahli makro ekonomi dan memang itu tidak masuk pada bidang saya, akan tetapi Sebetulnya Perpres ini adalah merupakan tindak lanjut atau kelanjutan dari inpres Nomor 72 tentang revitalisasi PMK.
 
“Sesuai dengan Perpres Kadin adalah pelaku utama di dalam penyiapan Pendidikan dan Pelatihan lokasi yang kedepannya akan menghadapi tantangan besar krisis global ekonomi itulah yang akan menjadi tantangan kita kedepannya,” pungkasnya. (Udun/Red)

Berita Terkait

Top